Keraton Kasepuhan Cirebon, Jawa Barat, yang menjadi salah satu destinasi wisata favorit yang berada di Kota Cirebon. Selain adanya benda pusaka, keraton juga menyajikan bangunan-bangunan tua ikonik. Salah satunya Lawang Gledegan, atau dapat disebut dengan pintu gledegan. Destinasi wisata dapat menjadi salah satu hal penting dalam mencari kesenangan, apalagi ketika anda bermain slot. Permainan slot yang seru dapat dimainkan agar tercapainya kesenangan dalam diri anda. Segera mainkan dan dapatkan keberuntungannya!.

Lawang Gledegan ini adalah pintu besar yang dapat menghubungkan antara area Museum Pusaka Keraton Kasepuhan maupun Taman Dewandaru. Taman Dewandaru sendiri yang berada di area tengah menuju bangunan utama Keraton Kasepuhan itu, dimana tempat sultan selalu berkegiatan.

Polemik di Keraton Kasepuhan Cirebon Terus Berlanjut, Raden Heru: Tidak Ada  Niat Jadi Sultan - Pikiran-Rakyat.com

Lawang Gledegan yang terlihat kekar. Kendaraan pun dapat melintas di lawang gledegan. Menurut pemerhati dari sejarah yang dimana sekaligus budayawan Cirebon yakni Jajat Sudrajat, Lawang Gledegan sejatinya biasa digunakan dalam akses kereta pusaka Singa Barong.

Mengutip detikcom, pada Kamis 14 Oktober 2021, Jajat yang menyampaikan bahwa, “Memang pintu tersebut untuk kereta dari Singa Barong. Ya buat keluar hingga masuknya Singa Barong. Makanya itu dibuat dengan ukuran besar”.

Jajat yang juga mengatakan, pada zaman dulu Lawang Gledegan adalah pintu utama yang biasanya dijaga ketat oleh pasukan kesultanan. Ia pun menjelaskan terkait dengan alasan pintu tersebut dinamakan Lawang Gledegan.

“Pintu ini kalau dapat digunakan bisa mengeluarkan suara yang keras, gleg, gleg, gleg. Makanya dapat dikatakan gledegan seperti itu,” ujar Jajat.

Jajat yang menambahkan bahwa, terkait dengan pintu gledegan tak hanya difungsikan sebagai akses jalannya para raja atau sultan saat menggunakan kereta Singa Barong tersebut. Gledegan juga dimanfaatkan seperti halnya pintu utama bagi keluarga dan tamu undangan kesultanan.

“Karena itu untuk akses utama, kesultanan yang membangun pintu kecil yang dimana tak jauh dari lawang gledegan. Pintu kecil ini dapat digunakan bagi masyarakat,” imbuh Jajat.

Lokasi pintu yang kecil ini berada pada lokasi yang dekat dengan Museum Keraton Kasepuhan Cirebon. Tepatnya berada di samping Sumur Kemandungan.

Ratu Alexandra Tegaskan : Keraton Kasepuhan Masih di Bawah Kendali Sultan  Sepuh XIV PRA Arief natadiningrat, SE - Warisan Budaya Nusantara.com

Seiring dengan berjalannya waktu, Keraton Kasepuhan ini sudah menjadi salah satu destinasi wisata favorit. Kedua pintu ini pun dapat digunakan untuk di akses para wisatawan. Destinasi wisata dapat menjadi salah satu hal penting dalam mencari kesenangan, apalagi ketika anda bermain slot. Permainan slot yang seru dapat dimainkan agar tercapainya kesenangan dalam diri anda. Segera mainkan dan dapatkan keberuntungannya!.

Sementara itu, kereta Singa Barong yang juga merupakan kendaraan bagi pusaka para raja atau sultan dan disimpan di Museum Pusaka Keraton Kasepuhan. Singa Barong mempunyai wujud layaknya percampuran seperti belalai gajah, kepala naga hingga berbadan burok. Ketiganya ialah simbol antar budaya dan agama. Singa Barong pun telah dijadikan sebagai simbol persatuan.

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published.